Senin, 13 April 2020

Pandemi Corona Covid-19 Bisa Membuat Dunia Kekurangan Stok Kondom



Wabah Corona bukan hanya mengancam kesehatan orang banyak tapi juga mengguncang perekonomian dunia,


Sejak COVID-19 dinyatakan sebagai pandemi oleh Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) pada awal Maret 2020, kehidupan banyak orang pun berubah.

Anjuran karantina mandiri maupun work from home (WFH) memang bisa dilakukan sejumlah orang. Namun bagi mereka yang pekerjaannya tak bisa dilakukan di rumah, tentunya membuat perekonomian mereka terganggu.


Saat ini sudah banyak toko, pusat perbelanjaan maupun pabrik yang tutup, demi memutus rantai penyebaran virus.  Salah satu yang terdampak dari pandemi corona adalah Karex Bhd, perusahaan Malaysia yang termasuk produsen kondom terbesar di dunia.


Karex Bhd terpaksa menutup tiga pabriknya selama lebih dari satu minggu setelah pemerintah Malaysia mengeluarkan kebijakan lockdown. Selama periode tersebut tidak ada satupun kondom yang diproduksi Karex Bhd. Buntutnya, cepat atau lambat alat kontrasepsi ini akan jadi barang langka di pasaran.

Mungkin kini Anda masih bisa menemukan beberapa kondom di apotek atau toko terdekat, tapi tak lama lagi Anda mungkin akan sulit menemukannya lagi dan sangat mahal harganya, karena ada penurunan produksi 100 juta kondom di seluruh dunia.

Dilansir dari People, Karex Bhd memproduksi sedikitnya satu dari lima kondom di dunia. Produk-produk mereka dipasarkan sejumlah brand ternama, termasuk Durex.

Perusahaan yang berdiri sejak 1988 ini juga menyuplai kebutuhan kondom untuk program pencegahan HIV/AIDS dan pengendalian populasi yang diprakarsai PBB lewat UN Population Fund.

Tidak ada komentar:
Write komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Recommended Posts × +